Wali Kota Sukabumi Gelar Pengajian Rutin dan Sampaikan Program Pembangunan Daerah
Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, menggelar pengajian rutin di rumah dinas Wali Kota pada Kamis (11/09/2025).
Acara ini dihadiri oleh Wakil Wali Kota Sukabumi Bobby Maulana, sekreyaris Daerah, Asda III,Ketua MUI Kota Sukabumi, Ketua FKUB, perwakilan ormas Islam, kepala SKPD, serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi.
Selain mempererat tali silaturahmi, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk menyampaikan program strategis pemerintah serta capaian pembangunan yang telah berjalan.
Dalam sambutannya, Wali Kota Ayep Zaki menegaskan pentingnya pengelolaan kekayaan daerah secara bijaksana, terutama melalui penguatan BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) dan BLUD (Badan Layanan Umum Daerah).
Ia menyampaikan bahwa kinerja PDAM menunjukkan hasil yang menggembirakan, khususnya dalam penurunan tingkat kebocoran air yang selama ini menjadi perhatian utama.
Selain itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Sukabumi juga memperlihatkan tren pertumbuhan yang konsisten. Menurut Ayep Zaki, keberhasilan ini merupakan wujud dari kerja sama yang solid serta doa dari seluruh lapisan masyarakat dan pemerintah.
Wali Kota juga memaparkan perkembangan program wakaf yang telah memberikan manfaat nyata bagi 367 penerima. Program ini berfokus pada pemberdayaan pelaku UMKM guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Selain itu, Ayep Zaki memperkenalkan Program PPKS (Program Penanganan Kemiskinan Ekstrem) yang saat ini tengah dilaksanakan dengan menggunakan anggaran di luar APBD.
Program ini dirancang untuk membantu masyarakat yang berada dalam kondisi ekonomi yang sangat rentan, sehingga diharapkan dapat menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kota Sukabumi.
Lebih lanjut, Wali Kota membahas rencana penataan kota yang lebih terarah dan berkelanjutan. Berdasarkan data tahun 2024, terdapat 12 kabupaten dan 9 kota di Jawa Barat yang menjadi indikator perbandingan, di mana Kota Sukabumi saat ini berada pada peringkat ke-26.
Untuk meningkatkan posisi tersebut, pemerintah berkomitmen mengurangi alokasi anggaran yang selama ini banyak terserap untuk belanja pegawai, kemudian mengalihkannya ke sektor pembangunan infrastruktur serta program pemberdayaan masyarakat.
Dengan dukungan dan sinergi semua pihak, Ayep Zaki optimis Kota Sukabumi dapat berkembang menjadi kota yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera bagi seluruh warganya.
Sumber: Kdp.sukabumikota.go.id
